Anak-anak biasanya gemar mencoba hal-hal baru untuk mengetahui apa yang dia lihat dan dia temukan. Hal yang dia temukan itu biasanya menimbulkan presepsi pada diri anak. Dan presepsi-presepsi itu akan mempengaruhi proses perkembangan pada anak.
Semua proses perkembangan adalah perubahan yang berjalan secara terus menerus, kadang cepat dan jelas, di waktu lain perlahan dan sulit dilihat. Dan proses perkembangan tersebut berjalan secara teratur salama manusia hidup. Bayi yang baru lahir membuka matanya dan melihat segala hal yang ada di sekitarnya dengan aneh. Namun, sebelum kita membahas mengenai bayi marilah kita bahas terlebih dahulu presepsi keinderaan menurut keseluruhan.
Semua proses perkembangan adalah perubahan yang berjalan secara terus menerus, kadang cepat dan jelas, di waktu lain perlahan dan sulit dilihat. Dan proses perkembangan tersebut berjalan secara teratur salama manusia hidup. Bayi yang baru lahir membuka matanya dan melihat segala hal yang ada di sekitarnya dengan aneh. Namun, sebelum kita membahas mengenai bayi marilah kita bahas terlebih dahulu presepsi keinderaan menurut keseluruhan.
Persepsi
keideraan merupakan proses yang komples dan menakjubkan. Namun bukan itu saja,
indera penglihatan kita dikoordinasikan dengan indera kita yang lain dan indera
yang selain itu saling terkoordinasi. Proses prseptual harus tertentu harus
mengorganisasikan bermacam-macam susunan stimulasi yang mengantarkan mata,
telinga, kita dan lain-lain ke arah benda dan kejadian yang bermakna, yaitu
hal-hal yang tampak stabil walaupunterdapat fluturasi sementara pada informasi
keinderaan.
Selama
berabad-abad ahli filsafat telah berdebat mengenai apakah bayi muncul di dunia
dengan panca indera yang telah terorganisasi seperti panca indera orang dewasa.
Nativis percaya bahwa keadaannya demikian. Sebaiknya Empirisis percaya bahwa
bayi meghadapi campur aduk warna, bentuk, suara, dan penciuman dan harus
belajar memahaminya. Psikologi perkembangan sekarag telah membereskan
permasalahan antara perbedaan dua teori tersebut. Ternyata sebagian besar
pendapat para nativis benar, bayi dilahirkan dengan kemampuan preseptual yang
jauh lebi besar daripada yang pernah diperkirakan. Sebaliknya, terlibat juga
semacam pemelajaran yang akan diperikan belakangan. Jadi, Empirisis tidak
sepenuhnya keliru. Mungkin kesalahannya terletak pada bicara denga pengertian
atau ini itu.
Lalu, apa sebetulnya
presepsi itu? Presepsi adalah proses yang memungkinkan kita, lewat kelima
indera, memperoleh kesadaran langsung tentang dunia disekitar kita. Kata
kuncnya adalah LANGSUNG. Jika, seorang mengatakan kepada saya bahwa diluar sana
panas terik, saya memperoleh informasi itu lewat indera pendengaran, tapi bukan
pengetahuan langsungg tetapi informasi itu dperoleh oleh bahasa.